Header Kanan

[Bagus] Islamnya Pemmbuat film "Fitna"

Bismillah,
Selalu terlambat dalam berita, mungkin ini cukup untuk menggambarkan seperti apa saya, yups kurang update atau tidak mengikuti berita yang ada. Seperti berita tentang keinginan khurujnya ustadz Jefri Al-buchori (sering disapa UJE) - rohimahulloh - kepada manhaj yang benar yaitu Manhaj Salaf.
Kemudian, kali ini tentang khurujnya seorang pembenci Islam kepada fitrahnya yaitu kembali kepada Islam. Siapakah dia? Yups, pembuat film "Fitna" asal Belanda yang bernama Arnoud Van Doorn. Saya baru tahu untuk hari ini setelah tidak sengaja mencari kata "ami"  di mesin pencari "Ilmu-Ilmu Pengetahuan Bermanfaat dari Sumber Terpercaya" (yaitu yufid.com), di sana saya mendapati berita dengan judul "DULU MENGHINA ISLAM, SEKARANG DIA MEMELUK ISLAM (MASUK ISLAMNYA SI PEMBUAT FILM FITNA)" [lihat posting di sini]. Karena saya penasaran maka saya klik dan baca. Setelahnya saya kunjungi juga beberapa link yang disertakan di bawah artikel tersebut. Dan disana saya juga mendapatkan akun twitter dengan nama Arnoud Van Doorn [klik di sini untuk melihat]. Setelah itu saya lihat pada kicauan beliau ke bawah terus sampai saya temukan sebuah poster dakwah bagus yang bertemakan:
"Islamophobia : Sebab dan obatnya" [lihat di sini]
Sehingga tiada ragu lagi bahwa berita yang telah beredar itu adalah benar. Sehingga saya menuliskan coretan ini untuk dihadirkan kepada Anda.
Sebuah kalimat yang indah yang ia katakan adalah:
"Saya mendengar begitu banyak cerita negatif tentang Islam, tapi saya bukan orang yang mengikuti pendapat orang lain tanpa melakukan penelitian pribadi,'' begitu kata Arnoud Van Doorn tentang Islam.
Subhanallah...
Dimulai dari rasa penasaran kenapa banyak orang membenci ISLAM, lalu ia mempelajari sendiri ISLAM dari referensi yang terpercaya dan dari temannya yang sudah Muslim (Aboe Khoulani, rekan beliau yang menjabat di Dewan Kota Den Haag).
Demikianlah, sepatutnya seorang muslim meneliti berita yang beredar dan sampai kepada telinganya sebelum menerima/ membenarkannya kemudian menyebarkannya. Karena di zaman ini sangat mudahnya gosip tersebar dan entah fakta atau hanya pernyataan dari sumber yang tidak diketahui. Karena Allah berfirman :
يَاأَيُّهَا الَّذِينَ ءَامَنُوا إِن جَآءَكُمْ فَاسِقُُ بِنَبَإٍ فَتَبَيَّنُوا أَن تُصِيبُوا قَوْمًا بِجَهَالَةٍ فَتُصْبِحُوا عَلَى مَافَعَلْتُمْ نَادِمِينَ
"Hai orang-orang yang beriman, jika datang kepadamu orang fasik membawa suatu berita, maka periksalah dengan teliti, agar kamu tidak menimpakan suatu musibah kepada suatu kaum tanpa mengetahui keadaannya yang menyebabkan kamu menyesal atas perbuatanmu itu". [Al Hujurat : 6].
Sekian yang dapat saya tuliskan, semoga bermanfaat.
Referensi coretan:
----
Tulisan yang sama juga saya posting di blog "coretan kecil..." yang saya miliki (lihat di sini)

Posting Komentar

0 Komentar